11 Maret, 2012

Antara kau dan Tuhanmu

Pagi ini begitu cerah, membaca-baca milis itb-solo dan menemukan beberapa kata-kata mutiara.

Jika kau penuh kasih sayang, orang2 akan menuduh bahwa ada niat2 tersembunyi padamu. Tapi Tetaplah penuh kasih sayang.
Jika kau baik, orang2 akan menipumu. Tapi tetaplah baik.
Ketika kebaikanmu dilupakan orang, tetaplah berbuat kebajikan.
Berikanlah yg terbaik pada dunia ini meskipun itu tak cukup.
Pada akhirnya akan kau lihat:
Semuanya adalah tentang kau dan Tuhanmu, bukan antara kau dan orang-orang.
(Dr. Ali Syariati)
Intinya tetap berbuat baiklah, meskipun respon orang sekitarmu tak selalu positif terhadapmu, karena semuanya adalah tentang kau dan Tuhanmu. Dan Tuhanmu Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Jadi jangan tunda lagi untuk berbuat baik, sekecil apapun itu.

Terima Kasih kepada Para Guru

Pahlawan tanpa tanda jasa nampaknya memang pantas untuk mereka sandang. Tanpa mereka tak mungkin kita bisa menjadi seperti sekarang ini. Walaupun memang tak lepas dari jasa orang tua kita, Ilmu dan didikan para gurulah yang mengantarkan kita pada kemandirian.
Dimulai dari belajar mengeja, membaca, mengenal angka hingga berhitung. Mungkin kita lupa kapan kita tepatnya tidak bisa membaca, dan kapan kita tidak bisa berhitung. Yang akan diingat aalah bahwa kita pernah mengalami proses panjang dari mulai membaca hal sederhana, menghitung bilangan kecil hingga sekarang berhitung dan membaca sesuatu yang kompleks.
Sungguh jasa mereka takkan terbalas. Semoga Tuhan membalas segala jasanya tersebut.
Terima kasih guru..... kau lah pelita kami...

17 Februari, 2012

Kasih Ibu dan Ayah tak Terhingga

Aku terlahir di keluarga sederhana. Ayahku seorang pensiunan PNS, sedangkan Ibuku seorang Guru Taman Kanak-kanak, atau sekarang bekennya PAUD. Sungguh sangat bersyukur menjadi bagian dari keluarga kecil ini. Bisa dibilang aku anak kesayangan dibanding kakak dan adikku, walaupun cinta ke mereka sebenarnya sama saja. Banyak hal yang aku teladani dari mereka. Sejak aku kecil aku selalu menyaksikan mereka berangkat pagi-pagi karena tempat kerja ayah kurang lebih 10KM dari rumah, sedangkan ibu kurang lebih 15KM dari rumah. Itu semua taklain dan takbukan hanya untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Rasanya banyak sekali kasih sayang yang telah mereka berikan kepadaku hingga aku bisa menjadi seperti sekarang ini.

Terima kasih ibu, terima kasih ayah, semoga Allah membalas kasih sayang kalian. amin